Teknik Dasar Fotografi
Kamu sedang belajar fotografi? Bahkan berniat menjadi fotografer profesional? Bagus. Tapi, banyak orang yang sering mengeluh ternyata fotografi itu susah, sulit? Tenang, yang namanya susah atau sulit itu kategori bisa. Artinya, ketika kamu serius menjalankannya pasti bisa. Pelan-pelak teknik fotografi dikuasai dan jam terbang yang akan menjadikanmu profesional. Buat yang masih pemula, ada beberapa Teknik Dasar Fotografi yang bisa kamu kuasai, diantaranya adalah sebagai berikut:
Pertama, Pencahayaan. Di dalam fotografi, tentu saja sumber cahaya yang digunakan dalam dunia fotografi bisa sagat beragam yaitu Cahaya Alam (matahari, bulan, bintang dll) dan Cahaya buatan (lampu, lilin,senter, obor, api unggun, blitz, lampu studio dll). Ada 5 arah cahaya yaitu cahaya depan, cahaya samping, cahaya atas, cahaya bawah dan cahaya belakang.
Kamu bisa memposisikan bagaimana pencahayaan itu benar-benar sesuai dengan kebutuhan kamu. Tapi, penggunaan cahaya berbasis alam tetap menjadi prioritas, karena kekuatan cahaya alam dalam fotografi tetap menjadi kekuatan terbaik dalamseni fotografi
Kedua, Komposisi. Sebuah komposisi yang pas, menjadikan foto kamu menjadi sesuatu yang bernilai tinggi. Kita memahami bagaimana komposisi dapat mendukung ekspresi dan keindahan susunan bentuk-bentuk dalam sebuah foto. Komposisi dalam fotografi diantaranya adalah warna, bentuk, bidang, tekstur, sudut pandang, format, irama, keseimbangan proporsi dll.
Di dalam dunia fotografi sangat jelas dan perlu dipahami betul. Bagaimana melalui komposisi yang tepat maka sebuah foto tidak menjadi datar (flat) tetapi menjadi sebuah foto yang berdimensi. Komposisi merupakan jalan termudah untuk mempertajam kemampuan dalam fotografi. Pada saat melakukan pemotretan dengan pengaturan komposisi yang baik, foto yang kita buat akan semakin baik. Tentu saja, kemampuan itu tak hadir begitu saja, jam terbang sangat menentukan bagaimana kamu bisa menentukan komposisi yang pas untuk menghasilkan foto terbaik kamu.
Ketiga, Efek. Soal efek ini banyak ragamnya pula. Misalnya dengan efek gerak sebuah karya fotografi menjadi seolah-olah ’hidup’. Gerak dalam fotografi ada Gerakan lambat (show action), gerakan yang mengikuti objek (panning) dan Gerakan yang cepat sehingga objek terbekukan (stop action). Dengan memainkan efek gerap ini, menjadikan foto kamu semakin terlihat mendapatkan sentuhan yang lebih hidup, tak sekadar tampak sebagai benda atau obyek yang mati.
Keempat, Fokus. Dengan fokus, kita dapat menampilkan gambar yang penting lebih optimal. Melalui fokus akan terlihat apa yang menjadi pokok pembicaraan dalam sebuah foto. Dengan fokus dapat memberikan kesan kedalaman pada sebuah foto dengan membuat efek blur pada latar depan atau pada latar belakang. Dengan mengatur kedalaman ruang dapat membantu pembentukan dimensi gambar. Dengan fokus yang baik dan tepat maka kita dapat mengatur ketajaman gambar, subjek bisa tampil menarik dan ekspresi serta informasi gambar dapat disampaikan dengan sempurna. Untuk itulah kefokusan obyek begitu sangat menentukan hasil terbaik foto kita.